BELAJAR MANDIRI
Beberapa bulan terakhir Kira & Ziya mulai memperlihatkan keinginan untuk melakukan banyak hal sendiri. Awalnya mama ragu-ragu membiarkan, tapi kemudian mama sadar bahwa para bidadari mama & papa ini sudah tambah besar dan pintar. Jadi mama dan papa sepakat tidak melarang-larang selama hal itu aman dan baik tujuannya. Mama dan papa akan berusaha sebisa mungkin memfasilitasi, menstimulasi, mengarahkan (jika perlu diarahkan) keinginan tersebut karena kami tahu hal ini penting untuk proses belajar mandiri Kira & Ziya.
Kemarin ini saat mama suapi, Kira & Ziya tiba-tiba gantian merebut sendok dari tangan mama. Setelah itu dua-duanya ngambek nggak mau disuapi lagi. Ya sudah, mama cari akal, ambil lembar-lembar koran, letakkan bangku dan meja di atasnya, lalu ajak Kira & Ziya ke ruang tengah. Masing-masing mama beri piring, sendok, gelas dan sesuap nasi. Sementara nasi plus lauk-pauk lengkap yang belum habis masih mama pegang dan sesekali berusaha menyuapi Kira & Ziya meskipun akhirnya nggak berhasil (sebab Kira & Ziya sama sekali nggak mau diganggu konsentrasi makan sendirinya, euy..). Coba lihat fotonya: awalnya sih rencana berjalan ok,
Beberapa bulan terakhir Kira & Ziya mulai memperlihatkan keinginan untuk melakukan banyak hal sendiri. Awalnya mama ragu-ragu membiarkan, tapi kemudian mama sadar bahwa para bidadari mama & papa ini sudah tambah besar dan pintar. Jadi mama dan papa sepakat tidak melarang-larang selama hal itu aman dan baik tujuannya. Mama dan papa akan berusaha sebisa mungkin memfasilitasi, menstimulasi, mengarahkan (jika perlu diarahkan) keinginan tersebut karena kami tahu hal ini penting untuk proses belajar mandiri Kira & Ziya.
Kemarin ini saat mama suapi, Kira & Ziya tiba-tiba gantian merebut sendok dari tangan mama. Setelah itu dua-duanya ngambek nggak mau disuapi lagi. Ya sudah, mama cari akal, ambil lembar-lembar koran, letakkan bangku dan meja di atasnya, lalu ajak Kira & Ziya ke ruang tengah. Masing-masing mama beri piring, sendok, gelas dan sesuap nasi. Sementara nasi plus lauk-pauk lengkap yang belum habis masih mama pegang dan sesekali berusaha menyuapi Kira & Ziya meskipun akhirnya nggak berhasil (sebab Kira & Ziya sama sekali nggak mau diganggu konsentrasi makan sendirinya, euy..). Coba lihat fotonya: awalnya sih rencana berjalan ok,
kemudian oops ..makin asik, semua bertebaran di lantai,lanjut berceceran ke atas tumpukan rak koran,yang satu lagi berceceran ke atas meja di ruang tamu.Kalau hanya mikir hasil akhirnya,
kening mama udah mengkerut-kerut nggak karuan aja..tapi kalau berpikir bahwa ini proses penting awal belajar makan sendiri Kira & Ziya, mama bisa juga siul-siul sambil ngelus dada menyabarkan diri hehehe…
Nah yang berikutnya keinginan Kira & Ziya pakai sepatu dan kaus kaki sendiri,
kening mama udah mengkerut-kerut nggak karuan aja..tapi kalau berpikir bahwa ini proses penting awal belajar makan sendiri Kira & Ziya, mama bisa juga siul-siul sambil ngelus dada menyabarkan diri hehehe…Nah yang berikutnya keinginan Kira & Ziya pakai sepatu dan kaus kaki sendiri,
Dalam beberapa minggu terakhir, Kira & Ziya udah pintar bilang, “ Maaa.. pipis…”. Kadang sebelum pipis atau pup, kadang pas sedang pipis. Kalau pas sebelum pipis, atau kalau pas mama lihat wajah mereka mulai serius dan tiba-tiba pingin jongkok seperti mau pup, mama langsung siap-siap angkaaattt graaaakkk.. lalu mendudukkan Kira & Ziya di atas dudukan toilet training yang dihadiahkan bude & pakde beberapa waktu lalu, biasanya mama ngajak mereka, "..yuuukk, sayang, kita pupi sama gajaaaahhh..asiiikkk.!" (soalnya gambarnya gajah), trus mereka biasanya juga balas " ... ajaaaaahhh.... ciiiiiikkk..." hehehe
Begini nih waktu Kira & Ziya dibiarkan memilih pakaiannya sendiri… asoyyy kaaann… hehehe semua pakaian yang udah mama rapikan ke dalam box pindah tempat hanpir setengahnya ke lantai! Ini bisa juga terjadi kalau Kira & Ziya ditinggal sebentaaaarrrrr aja.. soalnya mereka sudah pintar buka kait penutup box sendiri!
Begini nih waktu Kira & Ziya dibiarkan memilih pakaiannya sendiri… asoyyy kaaann… hehehe semua pakaian yang udah mama rapikan ke dalam box pindah tempat hanpir setengahnya ke lantai! Ini bisa juga terjadi kalau Kira & Ziya ditinggal sebentaaaarrrrr aja.. soalnya mereka sudah pintar buka kait penutup box sendiri!
Nggak jarang juga Kira & Ziya nyoba pakai kerudung mama dan sweater papa..ciluuuuukkkk baaaaa! 
sepertinya sih Kira & Ziya udah pingin, bantu ngangkat ember untuk jemur pakaian, bantu ngepel lantai, nyapu, ngecat dinding, hidup dan matikan tombol-tombol tv, menggeser bangku sendiri untuk manjat mengambil sesuatu sendiri,
sepertinya sih Kira & Ziya udah pingin, bantu ngangkat ember untuk jemur pakaian, bantu ngepel lantai, nyapu, ngecat dinding, hidup dan matikan tombol-tombol tv, menggeser bangku sendiri untuk manjat mengambil sesuatu sendiri,
nggak sabar pingin ikut mama & papa sholat yaa, anak-anak sholihah? Kemarin ini oma menghadiahkan Kira & Ziya masing-masign 1 set mukena & sarung yang dijahit sendiri plus sajadah kecil dari Mekah. Wah,..mereka excited banget...Kira & Ziya sejak pertama kali bisa fokus ke tv memang mama biasakan duduk manis ketika adzan berkumandang, kalau mama & papa sholat Kira & Ziya udah sering juga guling-gulingan dan bolak-balik di sekitar mama & papa, lama-lama mulai bisa mengambilkan sajadah, kopiah papa dan mukena mama tiap adzan selesai atau kalau melihat mama & papa selesai berwudhu.. Alhamdulillah... Kira Ziya sudah bisa pakai sarung sendiri,
Kalian bisa, sayang! Kalau salah karena belum tahu atau belum mengerti tekniknya nggak apa-apa kok, itu namanya belajar. Seiring waktu, dengan rajin berlatih, kalian akan tahu cara yang tepat dan baik melakukannya, mama & papa yakin itu. We love you!
No comments:
Post a Comment