Thursday, May 08, 2008

SAYAP PERI



Ketika melihat kostum peri di salah satu filem seri TV, buku-buku cerita Kira-Ziya dan baju-baju cantik di KLCC, mama jadi punya ide membuatkan sayap sederhana buat Kira-Ziya. Udah coba memperhatikan detail sayap di toko itu, udah juga mereka-reka gimana membuatnya dengan detail, tapi begitu mengerjakannya malah muncul ide lain yang lebih mudah dan lebih sip.

Tadinya mama mau bikin sayap-sayap itu dari bekas plastik tisu gulung yang lumayan besar, kan asik tuh warna-warninya ngejreng, lalu dibentuk dengan kawat tipis yang ada di lemari perkakas papa. Tapi ternyata nggak semudah yang dibayangkan dan kalau proses pembuatannya lama, pasti deh Kira-Ziya nggak bakalan sabar menunggu sampai selesai meski ikut dalam pembuatannya.

So, mama tahu-tahu kepikir membongkar laci plastik dan kantung belanja untuk mencari ukuran besarnya. Dapat dua buah kantung kertas coklat yang lumayan tebal dan lebar! Lalu begitu saja ide-ide berloncatan di kepala mama.

Pertama, buat pola sayapnya. Lalu cetak di kedua sisi kantung kertas dan gunting mengikuti pola. Nah, ini bagian paling asik, tali kantung bagian atas mama biarkan demikian adanya sehingga bisa langsung dimasukkan ke lengan Kira-Ziya nanti! Sip kan? Praktis dan mantap.

Biar lebih cantik, mama lapisi bagian atasnya dengan alumunium foil dari dapur dan dikuatkan dengan selotip.

"Ma... Kila telbang dulu ya!"
"Ke mana?"
"Ke pasal (pasar)!"
"Ngapain?"
"Beli sayuuulllll ! Byeeee....!"

Untuk melengkapinya mama buatkan juga cermin ajaib seperti yang ada di gambar kostum puteri duyung. Isinya dari kardus berbentuk lolipop yang pernah papa buatkan sebelumnya. Lapisi juga dengan alumunium foil. Jadi deh!

"Ma.."
"Iya, kenapa Ziya?"
"Besok buatin prakarya lagi ya!"
"Sip!,.. mau dibuatin apa?"
"Ekol puteli duyung!!!" Serempak Kira-Ziya berteriak
"Haaa??? Ya ampyuuuummm gimana cara buatnya? Itu mah harus pakai kain..! Cuma Oma yang bisa, kan mama di sini nggak punya mesin jahit, Nak..."
"Oh iya ya,.. kan mesinya dipake mama buat nyuci ya..!"
"Nah,..pinteeeeer.....hehehe..."
Masih aja nih para bidadari inget kalau mesin di rumah kita terlanjur mama pakai tiap hari buat nyuci baju makanya nggak bisa untuk njahit kekekekek...

Ohya, ini adalah kesibukan Kira-Ziya ketika mulai bosan dan nggak sabar dalam proses pembuatan prakarya. Surprise juga sih karena para bidadari ternyata kreatif dengan ide dan imajinasi masing-masing!
Kira membuat sendiri gelang kaki dari sisa-sisa alumunium foil yang digulungnya,
Ziya membuat "bangku" (menurut Ziya itu khusus buat duduk si moni) dari karton sisa kardus yang ada dan selotip.

2 comments:

unil said...

huahahahaha...bikin ekor putri duyungnya pake kardus aja Ni....dilingkarin kaya kerucut gitu...trus ujungnya kasih karton buat siripnya deh....hehhe.....ato pake sarung diiket ujungnya...walah...jadi deh ekor putri duyung hehehehe :D

ayo, ayo dibikin! ntar di foto yaaaa...hehehe

Winna said...

ide mbak unil bagus tuh mbak, bikin pake karton kerucut mulai dari dada atau perut kebawah sampai mata kaki, bawah dibiarkan terbuka trus belakang dikasih karton tambahan untuk ekor, dan karton-karton tadi bisa dihias dengan spidol untuk ngasih motif sisik ikan, ato pake kertas krep ato warna warni yg dipotong segitiga dilemlem, jadi rame deh, ayo mbak entar kalo dah jadi kirim fotonya yach, jadi pingin mbikinin ponakan nih hehehe... mbak unil dan mbak indah thanks ya idenya :)

Bunga-Bunga Cantik Sepanjang Liburan Masih ingat ya, dengan cerita mama tentang bunga-bunga cantik di sini Nah, ini beberapa pohon d...